Follow Us @nadiahasyir


Thursday, April 28, 2022

MY DIET JOURNEY PART 1: Lika-liku Sebelum Turun 8 kilogram dalam Dua Bulan | Nadia Hasyir

12:10 AM
Halo teman pembaca setia blog aku! Tampaknya ini pertama kali aku menceritakan "Diet Journey" aku dalam bentuk tulisan panjang. Sebelumnya aku membagikan cerita aku melalui reels (short video) dan story di Instagram aku @nadiahasyir. Aku menulis disini dengan tujuan mendokumentasikan hal yang berhasil aku achieve di awal tahun 2022 ini supaya dimasa depan nanti aku memiliki kenangan hari dimana aku sangat bersemangat untuk memperbaiki kehidupan aku. By the way, " Nadia Diet Journey" ini akan ada beberapa part. Pada tulisan kali ini merupakan PART I. Enjoy your reading and keep scrolling!
❌ BUKAN TESTIMONI OBAT PELANGSING ❌

Bagian 1. Sejarah Naiknya Berat Badan Aku
Beberapa teman masa kecil aku yang bertemu diriku yang sekarang, mereka suka kaget ngelihat fisik aku. Nadia kecil dikenal orang dengan fisik yang cungkring, istilah anak tongkrongan yang biasa digunakan untuk menyebut seseorang dengan fisik yang lebih kurus dari kata kurus itu sendiri. Sementara Nadia yang tahun lalu, hidup dalam badan dengan kondisi berat badan terberat seumur hidupnya.

Poinnya sih aku males dan tidak aware dengan menjaga badan aku. Tapi aku rasa aku harus menceritakan hal-hal yang berkontribusi dalam "malasnya" aku, karena self-blamming doang juga nggak baik. Bukan ingin manipulatif atau menumpahkan kesalahan kepada orang lain padahal kesalahannya ada di aku. BUKAN BEGITU. Tidak menjaga badan kita yang merupakan pemberian dan ciptaan Allah memang sudah mutlak kesalahan diri kita sendiri. Tapi juga kita perlu paham bahwa banyak faktor yang mempengaruhi dan yang terakumulasi, sehingga akhirnya memunculkan tindakan akhir kita. 

Harapannya ketika kita paham apa saja faktornya, kita bisa belajar dari sana untuk bisa memilah mana yang harus dibuang/dilepaskan/diikhlaskan, serta keputusan apa yang sebaiknya dipilih untuk masa depan. 

Semua berawal dari pertama kalinya aku mengalami menstruasi. Hari dimana untuk pertama kalinya organ reproduksi aku mulai bekerja aktif dan mempengaruhi keseluruhan hormonal dalam tubuh aku. Aku tidak tahu pasti apakah karena sensitivitas kenaikan berat badanku dipengaruhi oleh kerja hormon atau apakah karena nafsu makan aku jadi bertambah dibanding sebelum menstruasi, yang menyebabkan berat badan (BB) aku mulai naik? Yang pasti, aku mulai gendutan tidak lama setelah mengalami menstruasi pertama.

Nadia kecil lumayan tomboy. Suka main sepak bola, suka manjat pohon, suka panas-panasan & lari-larian di sawah / lapangan. Setelah menjadi ABG, perintah untuk menutup aurat, menjaga sikap dan perilaku semakin diperketat. Aku mulai belajar menjadi lebih kalem dan tidak terlalu bar-bar. Tapi masih sulit banget waktu itu dengan pergolakan batin. Dibanding memakai gamis atau rok, aku lebih suka diriku memakai kaos dan jeans yang kemudian aku lengkapi dengan jaket dan hijab untuk sehari-hari. Masih pemula dalam pendekatan diri kepada reliji.

Pada tahun-tahun itu, tinggal di daerah pada masa ABG baru, ternyata jadi sasaran empuk untuk ngabers jamet melakukan catcalling. Itu sungguh menurunkan tingkat kepercayaan diriku. Andai aku yang dulu bermental seperti diriku hari ini, mungkin perlakuan mereka akan aku libas habis dengan berdebat. Namun aku yang ABG baru itu, ternyata menjadi pemalu, takut untuk menjadi diri sendiri, dan belum punya power yang sangat besar untuk melindungi diri sendiri. Akhirnya aku yang dulu suka main sepak bola, sempat suka basket juga, suka panjat pohon dan lari pagi di kawasan sawah bareng ayah dan adikku, menjadi tidak tertarik lagi dan menarik diri dari society. Aku lebih suka di rumah sepulang sekolah, nonton TV dan makan camilan. End-up, badan aku jadi menggendut dan secara langsung atau tidak, kepribadianku juga ikut berubah, aku menjadi introver.

Bagian 2. Perjalanan Diet Aku
Bertambahnya BB aku dan seringnya dapat verbal bullying perkara fisik aku, membuat aku pengen banget diet. Sejak SMP hingga kuliah kemarin, setidaknya ada 6 kali aku melakukan program diet dengan cara yang berbeda-beda, yang betul-betul diagendakam supaya bisa konsisten. Selama diet, selalu ada progress baik, BB aku selalu turun banyak, beberapa kali juga menyentuh angka ideal. Tapi kemudian ada hari dimana BB aku selalu balik lagi atau bahkan jadi lebih berat dibanding sebelumnya. Kenapa gitu? Nanti aku cerita di satu paragraf selanjutnya setelah paragraf di bawah ini ya.

Timeline Program Diet Yang Pernah Aku Jalani (angka = usia)
14: Konsumsi Pil Pelangsing (padahal harusnya belum boleh untuk usiaku)
16: Konsumsi Teh Jati setiap malam
18: Konsumsi Nutri Shake
20: Konsumsi Makanan Rebus (Mostly)
(Di usia 14, 16, 18, 20 tersebut aku sambil olahraga dan menekan nafsu makan banget, maksa diri untuk cut sebanyak-banyaknya makanan. Pokoknya lapar tuh harus bisa musuh jadi teman).
23: Konsumsi no-carbohydrate (tanpa olahraga, memanfaatkan fase ketosis untuk membakar lemak tubuh aku)

Sekarang aku akan ceritakan kenapa BB aku balik lagi atau bahkan bisa naik lebih tinggi dari BB sebelum diet? Setelah aku pelajari, setidaknya ada beberapa hal yang menjadi faktor dan mempengaruhi semua itu terjadi. Aku belum memahami mindset diet. Mindset diet baru aku pahami setelah membaca buku I HATE DIET by Yulia Baltschun. Ketika BB aku udah ideal, aku merasa puas diri, merasa goalku sudah tercapai kemudian aku stop untuk diet lagi. Padahal kan harusnya nggak gitu ya konsepnya. Kemauan ada, tapi mindsetnya belum terbentuk pada waktu itu, mindset bahwa diet ini dilakukan untuk kesehatan dan harusnya dilakukan seumur hidup. Tapi aku berhenti di goals angka BB ideal. Jadi pas udah nggak diet, ya naik lagi BBnya.


(Belinya cuma disini ya)

Gimana tentang BB yang naik lebih tinggi dari BB awal sebelum diet? Lagi-lagi di mindset diet. Dulu aku menghindari makan-makanan yang enak. I told you aku makan makanan yang direbus most of the time. Ketika aku udah nggak diet, aku jadi craving, bahasa sederhananya, balas dendam. Aku makan apa aja yang selama diet aku nggak pernah makan, end-up yang namanya craving itu kalau nggak bisa mengontrol, nggak akan berhenti sebelum bener-bener puas pake banget. Ini kejadian terparahnya waktu aku diet no-carbo. Setelah mencapai BB yang aku mau, aku makan apa aja yang banyak karbohidratnya, sampai BB aku mencapai titik tertinggi tepatnya tahun lalu.

Menurut aku, diet itu kan tentang personal ya dan cocok-cocokan. Cocok disini bukan yang paling fit buat badan kita, tapi kebetulan mental kita di masa tertentu sedang cocok untuk menjalani jenis diet tertentu. Karena mentalku hari ini beda dengan mental aku jaman dulu, tentu mental aku yang dulu, yang pengen turun BB cepet tanpa olahraga, memilih untuk menjalani diet no-carb. Tapi kan ternyata aku gagal di maintanance. Aku nggak bisa istiqomah untuk makan menu makanan tanpa karbohidrat yang enak-enak itu, sama juga dengan aku nggak bisa makan rebus doang tiap hari.

Bagian 3. Alasan Aku Memilih Defisit Kalori untuk Diet Journey Aku di Tahun 2022
Setelah punya anak, aku merasa punya harapan baru yang sebelumnya sebenernya udah pernah ada tapi nggak sekuat hari ini. Aku ingin umur panjang dan hidup dalam tubuh yang sehat dan bugar agar bisa menyediakan kehidupan yang layak dan membersamai kehidupan anak aku sampai dia dewasa dan sampai aku tua nanti. Akhirnya aku memutuskan untuk diet yang kira-kira akan bisa aku jalani seumur hidup. Karena untuk seumur hidup, jadi dietnya harus yang nyaman, yang tidak menyakiti badan lagi, yang lebih ramah untuk mentalku. Aku mencari informasi, aku belajar lagi banyak hal tentang diet, sampai akhirnya aku pahami dulu MINDSET DIET. Setelah paham, baru aku bisa mulai dietnya.

Bisa dibilang, untuk memahami MINDSET DIET, aku membutuhkan waktu setengah tahun sendiri untuk benar-benar memahaminya. Aku sebut itu PRE-DIET (PREPARATION) dan dimulai sejak pertengahan tahun lalu. Baru di februari 2022 akhir kemarin, aku memulai dietnya secara konsisten. Aku menggunakan metode defisit kalori karena melalui cara itu aku masih tetap bisa makan menu makanan apa aja yang aku mau, nggak ada pantangan untuk nggak boleh makan makanan tertentu. Jadi pengaturannya ada di makan dengan total kalori di bawah kebutuhan kalori harian.

Aku rasa cukup dulu untuk NADIA DIET JOURNEY PART 1 ini yah. Kita lanjut ngobrol di kolom komentar. Sampai jumpa di PART 2. Makasih udah baca, see you!

Let's spread knowledge with love 💖
Nadia (Instagram @nadiahasyir)

Monday, April 25, 2022

Double Layering Serum MS Glow. Untuk Apa?

1:54 PM
Halo teman pembaca setia blog aku! Apa kabar? Semoga sehat ya. Kamu masih sering galau pakai skincare apa buat kulit wajah? Coba ditanyain dulu kulitnya butuh apa? Enggak bisa jawab ya doi? 😂 Kalau gitu, coba diperhartikan, kulit wajahmu lagi nggak bagus di area mana dan kenapa? Ada apa disana?

Di umur yang sudah melewati 1/4 abad ini, permasalahan kulit yang aku miliki mulai nambah. Kalau dulu sebatas jerawatan dan bekas jerawat selalu menemani di akhir cerita, kali ini kulitku mulai muncul kerutan dan hiperpigmentasi. Hiperpigmentasi ini bentuknya munculnya warna kulit yang tidak merata, juga mulai ada beberapa bintik hitam atau dark spot di bagian tertentu dari wajah aku.

Skincare jerawat udah pasti pakai yang memang kandungannya untuk ngeredain jerawat, tapi umumnya skincare untuk acne itu supaya bahan aktifnya bekerja secara efektif, produknya tuh dikhususkan untuk sembuhin jerawat doang. Sementara permasalahan lain yang kulit aku punya, juga harus didengerin dan diberi solusi.

Tentang hiperpigmentasi, skincare yang bagus untuk mengatasi permasalahan ini tuh yang mengandung niacinamide. Sejak dulu aku suka pakai skincare dengan ingredients tersebut, tapi bulan lalu aku cobain Serum dan Night Cream dari MS Glow, yang nggak cuma mengandung niacinamide, tapi juga ada hero ingredients pertamanya, yaitu WHITE CELL DNA. White Cell DNA ini mantap banget karena berperan sebagai Hydroquinone Replacement. Kemarin aku udah bahas sih di tulisan sebelumnya, kamu baca disana ya biar aku ngga panjang-panjang jelasinnya disini. Intinya itu ingredients yang terjamin aman untuk mengatasi hiperpigmentasi, udah BPOM dan melalui dermatologically tested kok produknya.

Back to my skin, tentang permasalahan kulit yang aku alami sekarang, apakah nggak bisa dikelarin atau diurusin semua sekalian nih? Jawabannya adalah BISA! To be honest aku sangat bersyukur dengan perkembangan ilmu di tahun ini. Yang aku ingat, 10 tahun yang lalu untuk ngurusin kulit, aku disuruh milih mau ngeredain jerawat apa mau glowing? Inget gak sih kalian skincare jaman dulu yang kalau beli 1 paket isi 4pcs produk, labelnya Acne Series, Glowing Series, dll. Tanpa edukasi yang super clear, tiap beli skincare seakan kita cuma bisa milih salah satu, mau ngetreat muka kek gimana dulu? Walau sekarang masih ada produk sejenis ini yang dijual, tapi edukasi tentang skincare tuh udah lebih luas. Ternyata kita nggak perlu milih. Kalau bisa nyelesaiin permasalahan kulit bareng-bareng, kenapa harus memilih? Gitu kan, hehe.

Caranya gimana? Pakai teknik layering.

Tapi nggak sembarang skincare bisa dilayer yah. Ada beberapa ingredients yang nggak bisa ditemukan dengan jenis ingredients lain dalam satu waktu. Biasanya boleh dipakai untuk pagi aja atau malam aja, tapi kalau dipakai sekalian nggak boleh. Emang apa aja? Kapan-kapan kita bahas kalau aku nggak lupa. Tapi contoh umum yang nggak boleh ketemu itu retinol sama AHA. Penjelasannya? Dah ah, kapan-kapan!

Fokus!
Teknik layering sendiri digunakan saat kita memakai skincare dengan tujuan mendapatkan hasil kulit sehat sesuai dengan kemauan kita. Karena kemarin aku abis pakai MS Glow White Cell DNA Serum, jadi aku bahas aku layering pakai ini aja ya yang masih fresh di kepala aku.

Kan kulit aku sebelumnya punya beberapa jerawat period dan bekas jerawat yang menghitam, warna kulitnya enggak rata juga. Jadi aku putusin buat layering serum pakai acne product. Yap! Aku pakai acne serum dan white cell DNA serum menggunakan teknik Double Layering Serum. Kemudian untuk skincare sebelumnya pakai hydrating toner dan setelahnya pakai night cream. 

Lebih kurang seminggu aku pakai teknik ini, jerawat aku bekasnya memudar, nggak jadi hitam gitu. Happy banget! Trus kalau dilihat-lihat, warna kulitku jadi lebih rata dan jerawatku yang lain juga jadi sembuh. Sebenernya aku tahu teknik ini sejak lama, cuma kemarin aku menemukan postingan video pembicaranya Azmi Farra Dhia, A.Md.Kes, analyst R&D MS Glow. Beliau memberikan edukasi terkait layering serum, pakai serum dari MS Glow White Cell DNA Serum bersama MS Glow Acne Serum akan meredakan dan menyembuhkan jerawat. Kalau mau lihat video lengkapnya tentang serum-serum lain disini ya (klik disini).

Itu tadi tentang hasil di muka setelama memakai teknik double layering serum. Sekarang aku jelasin tentang yang aku rasakan waktu pakai serumnya. Mungkin kamu bertanya-tanya, apakah melayer serum itu nggak bikin kulit terasa berat? No, enggak sama sekali karena kedua serum ini memang punya tekstur yang kental tapi kategori ringan. Waktu diapply halus dan lembut. Setelah beberapa waktu pun menyerap sempurna ke kulit, ngga ada alkoholnya. Ngga cekit-cekit? Untungnya aku ngga ngerasain itu. Jadi kayaknya memang ingredients kedua serum ini kalau dipakai layering emang masih aman-aman aja.

Apakah teknik layering ini bekerja dengan baik di aku? It looks like yes, aku ngerasa skincarenya bekerja lebih efektif, jadi booster, lebih cepat gitu loh hasilnya di kulit daripada dipake sendirian. Kalau kamu pengen coba teknik ini, silahkan. Kalau mau beli serum MS Glow bisa di distributor atau reseller resmi. Info lengkap bisa kunjungi msglowid.com atau Instagram @msglowbeauty.l

Anyway, sekian dulu cuap-cuapnya. See you next time!

Monday, April 18, 2022

BRUTALLY HONEST REVIEW: MS Glow White Cell DNA™ Serum | Nadia Hasyir

11:45 AM

Setelah kemarin membahas tentang pemakaian MS Glow White Cell DNA Night Cream di aku, pada postingan kali ini aku akan mengulas skincare lain yang juga aku pakai dalam skincare routine aku. Belakangan aku lihat MS Glow White Cell DNA Serum juga sempat rame banget dibahas sama orang-orang di Tiktok maupun Instagram, jadi aku penasaran pengen buktiin sendiri. Setelah membaca ulasan aku, semoga menambah referensi kamu sebagai bahan pertimbangan sebelum membeli MS Glow White Cell DNA Serum. Semoga bermanfaat ya. Happy reading and keep scrolling!


MS Glow White Cell DNA Serum

Berdasarkan namanya, skincare MS Glow White Cell DNA Serum ini memiliki manfaat yang sama dengan night creamnya, yaitu sebagai hydroquinone replacement. Apaan tuh? Aku udah jelasin di Honest Review MS Glow White Cell DNA Night Cream, silahkan dibaca disana untuk penjelasan lebih detail. Namun sebagai catatan, white cell DNA bekerja mencerahkan dan mengurangi hiperpigmentasi kulit secara lebih efektif dengan bahan minim efek samping dan aman digunakan dalam jangka panjang tanpa pengawasan dokter. Bedanya dengan night creamnya apa? Artinya sama aja dong pakai night cream atau serum aja? Jadi, perlu nggak sih pakai serum ini? Kita bahas tuntas disini ya, aku jelasin based on my knowledge dan aku terbuka untuk diskusi di kolom komentar.

Klaim Produk MS Glow White Cell DNA Serum

MS Glow White Cell DNA Serum memiliki klaim:

- Mampu memudarkan dan menghambat hiperpigmentasi, PIH, dan lentigo.

- Enam kali lipat lebih efisien untuk mengurangi hiperpigmentasi dibandingkan hydroquinone.

- Menggunakan nanoencapsulation technology berukuran 200nm untuk konsistensi produk lebih stabil dan penyerapan produk yang lebih efektif.

- Terserap berkala dalam 8-12 jam, tidak hilang dengan keringat.

- 3,3 kali lipat lebih sedikit potensi iritasi dibanding hydroquinone.

- Cocok untuk semua jenis kulit, aman untuk acne prone & sensitive skin.

- Menjaga skin barrier dan mencegah Trans Epidermal Water Loss.

- Waterbased, tidak menyumbat pori-pori.

- Perubahan mulai terlihat dalam 7 hari.

- Produk tidak terserap ke pembuluh darah, hanya terserap di epidermis.

- Anticarcinogenic & non-cytotoxic.

- Anti oksidan.

Deskripsi Kemasan MS Glow White Cell DNA Serum

MS Glow White Cell DNA Serum dikemas dalam kemasan jenis pump dengan netto 15ml. Bagian pumpnya berwarna keemasan dan pada badan kemasan tidak berwarna sehingga warna serumnya tampak dari luar. Kemasan utamanya ini juga dilindungi dengan kemasan box yang eksklusif, berbeda dengan kemasan box pada umumnya karena boxnya cukup tebal dan berbahan doff. Terdapat beberapa informasi, yaitu produk serum MS Glow ini diformulasi di USA, sudah tersertifikasi oleh Badan POM, HALAL MUI, dermatologically tested, dan tercatat sebagai BEST BRAND.

Petunjuk Penggunaan MS Glow White Cell DNA Serum

Ambil secukupnya pada jari atau telapak tangan, oleskan secara merata pada kulit wajah yang sudah dibersihkan. Gunakan secara teratur untuk hasil yang lebih baik.

Ingredients MS Glow White Cell DNA Serum

Aqua, Glycerin, Methylpropanediol, Butylene Glycol, Niacinamide, Cysteamine HCI, Glycolic Acid, Ammonium Acryloyldimethyltaurate/ Beheneth-25 Methacrylate Crosspolymer, Xanthan Gum, Phenoxyethanol, Silica, Alpha- Arbutin, Sorbitan Caprylate, Dipotassium Glycyrrhizate, Fragrance, Algin, Cyclodextrin, Potassium Sorbate, Sodium Benzoate, Citric Acid, DNA, Caramel, Citrus Aurantium Dulcis Peel Extract, Lactobacillus/Lemon Peel Ferment Extract, Sodium Benzotriazolyl Butylphenol Sulfonate, Buteth-3, Tributyl Citrate, Calcium Citrate, Disodium EDTA, PVP, 1,2-Hexanediol, Caprylyl Glycol, Carbomer, Bifida Ferment Lysate, Tranexamic Acid, Nicotinoyl Dipeptide- 22, Tranexamoyl Dipeptide-22, CI 77492, Fullerenes.

Karakteristik Produk MS Glow White Cell DNA Serum

Serum MS Glow yang mengandung White Cell DNA ini memiliki bentuk cair dengan tekstur yang kental namun ringan. Berwarna kuning keruh saat terlihat dalam kemasan namun ketika dikeluarkan dari kemasan dan diaplikasikan ke wajah tampak kuning clear (bening) dan tidak meninggalkan warna saat digunakan. Aromanya cukup kuat, tidak wangi, cenderung aroma skincare ingredients.

Impression Pemakaian MS Glow White Cell DNA Serum

Pertama kali memakai serum MS Glow ini aku mencoba untuk swatch di kulit. Walau teksturnya kental, tapi bentuknya cair, jadi ketika dibaurkan ke kulit terasa sangat ringan. FYI, sebelum memakai serum ini, aku menggunakan toner dan hydrating serum, kemudian dilanjutkan layering serum MS Glow ini, serum MS Glow untuk acne, kemudian yang terakhir night cream. Selama mengaplikasikan serumnya ke kulit, untuk sebagian orang yang terbiasa memakai serum water based mungkin serum ini akan terasa lengket, tapi untuk aku pribadi tidak terlalu lengket karena di beberapa menit setelah apply, produknya terkunci. Akhirnya nggak berasa kalau lagi pakai skincare tapi kelihatan perbedaan sebelum dan setelah pakai skincare. Tidak membutuhkan waktu yang lama untuk produknya terserap dengan sempurna ke kulit dan setelah terserap, kulit terasa terkunci, jadi lebih kencang dan kenyal, tidak memberikan efek berminyak sama sekali.

Jika dipakai di malam hari, pagi harinya sewaktu bangun tidur tidak ada residu sama sekali, bener-bener seperti tidak sedang memakai apa-apa di wajah, tapi berasa bahwa kulit menjadi lebih fine dan sehat. Kalau lagi keringetan atau hawa panas, kamu bakal kerasa keringat keluar banyak tapi nggak bikin produknya luntur, keren gak tuh, ternyata memang diformulasikan khusus biar skincare ini ga cepet ilang atau cuma nempel doang di kulit tapi ga bisa nyerep, ga gitu.

Sebab klaim produknya menyatakan bahwa kulit bisa menjadi cerah dalam waktu 7 hari, di hari pertama pemakaian aku sengaja mengambil gambar my bare face untuk melihat perbedaannya. Kamu bisa lihat pada foto di bawah ini.

Hasil pemakaian selama 7 hari ternyata nggak terlalu memberikan pengaruh yang signifikan mencerahkan di kulitku, kemungkinan karena tingkat kecerahan wajahku sudah mentok. Tapi yang pasti kelihatan banget mukaku lebih shiny,warna kulitnya lebih rata, tekstur kulit lebih bagus, lebih halus, dan bekas jerawat nggak membentuk darkspot, beberapa hari dipakai jadi menghilang gitu kemerahan dan kecoklatan bekas jerawatnya. Btw, aku kan juga pakai acne serum, jadi nanti kapan-kapan aku bahas juga ya biar adil.


Nah, beda night cream sama serumnya apa dong? Lebih ke karakteristik produk dan kebermanfaatannya yah. Walau sama-sama mengandung kandungan utama white cell DNA, sama-sama ada niacinamide, tapi dari the hole ingredients jelas beda, night cream ada squalane dan bahan lain, sementara serum ada nano-white. Kemudian perannya dari segi texture, (for me) biasanya aku tuh pakai skincare mulai dari yang teksturnya liquid ke cream. Karena night cream dan serum punya 2 tekstur yang beda, jadi ga bisa digantikan satu sama lain. Maybe it will work well kalau cuma pakai salah satu, but I think pemakaian kombinasi bikin kerjanya lebih efektif.

Where to Buy MS Glow White Cell DNA Serum?

Produk MS Glow bisa kamu dapatkan di e-commerce atau melalui distributor dan reseller resmi MS Glow atau cari tahu infonya melalui website https://msglow.id dan instagram @msglowbeauty.

Price of MS Glow White Cell DNA Serum?

Serum ini harganya IDR 175.000 untuk 1 pc.

Is MS Glow White Cell DNA Serum Worth It to Buy?

Melihat hasil pemakaian di kulit aku yang menunjukkan perubahan baik, melihat experience aku bersama karakteristik produknya selama aku rutin memakai serum MS Glow ini, juga mempertimbangkan harga, menurut aku worth it to buy sih buat kamu yang pengen mengatasi permasalahan hiperpigmentasi pada kulit. 

An advice from me as skincare enthusiast, jangan malas untuk belajar tentang skincare dan mengenali kebutuhan kulit kamu. Nggak sedikit orang yang suka mengeluh nggak cocok karena suatu produk, tapi ketika ditanya alasan nggak cocok kenapa, skincare stepnya apa aja, permasalahan kulit yang sedang dialami apa? Ternyata mostly mereka tidak benar-benar mengenal dan tahu jawabannya. Biasanya karena ikut-ikutan trend atau hanya sekedar melihat postingan testimoni / iklan dan berdasarkan "katanya". Karena hubungan skincare dan kulit itu sebetulnya complicated, banyak faktor yang mempengaruhi keberhasilan ktivitas / kerja skincare untuk kulit. So jangan males belajar yah, sering-sering baca review produk atau konten edukasi seputar skincare dan kulit. Kalau bukan kita yang mengenali kulit sendiri, siapa lagi?

PROS

- Teksturnya ringan
- Mudah menyerap ke kulit
- Hasil pemakaian membuat kulitku lebih cerah
- Teregistrasi BPOM, halal MUI
- Dermatologycally tested
- Kemasannya mewah
- Akses pembelian produknya mudah (banyak distributor dan reseller)

CONS
- Aromanya kurang suka
- Isinya kurang banyak 
  (kalau cepat beli ulang, sayang kemasannya jadi lebih banyak produksi sampah)

Anyway selain serum, aku juga pakai white cell DNA night cream dan acne serumnya MS Glow. Beberapa waktu yang lalu aku sudah tayangkan review pemakaian MS Glow White Cell DNA Night Cream, soon sepertinya akan bahas acne serumnya selama aku layer dengan White Cell DNA Serum ini.



Sepertinya ulasan kali ini cukup sekian, semoga bermanfaat. Follow me on instagram @nadiahasyir. Sampai jumpa di lain kesempatan. See you...





Thursday, April 14, 2022

HONEST REVIEW: MS Glow White Cell DNA™ Night Cream (Dipakai Selama Seminggu Hasilnya Begini) | Nadia Hasyir

12:45 PM
Beberapa minggu lalu jadwal skincare routine aku lumayan kendor. Kalau malam nggak mandi lagi, biasanya aku jadi mager pakai skincare dan ketiduran (tidak untuk ditiru). Setelah mengevaluasi diri, akhirnya aku mengatur ulang prioritas dan menyiapkan mindset supaya nggak menghilangkan aktivitas baik yang sebelum-sebelumnya udah berjalan. Sebagai bentuk komitmen untuk balikin rutinisan tiap malem, aku memutuskan untuk belanja skincare di awal bulan April kemarin. Aku belanja MS Glow White Cell DNA Night Cream karena aku lihat beberapa temen di media sosial aku bilang night cream MS Glow ini bagus. Aku jadi penasaran untuk coba dan seperti biasa, kali ini aku mau sharing ke kamu pengalaman setelah memakai night creamnya di muka aku. Keep scrolling ya!

Disclaimer! Opini yang aku tulis di bagian deskripsi kemasan sampai akhir adalah based on my experience ya. Jadi kalau aku bilang ini begini, itu begitu, karena yang aku rasakan seperti itu. Aku harap setelah membaca ulasan ini temen-temen jadi ada pandangan sebelum membeli produknya.

MS Glow White Cell DNA Night Cream
White Cell DNA merupakan inovasi terbaru dari MS Glow untuk mencerahkan, meratakan warna kulit, melindungi skin barrier dan bersifat sebagai anti oksidan tanpa menyebabkan iritasi dan kerusakan pada kulit lainnya. White Cell DNA bekerja menghambat produksi enzim tyrosinase sehingga hiperpigmentasi berkurang dan kulit menjadi sehat.

MS Glow berkolaborasi dengan Nano Vetores Group untuk meneliti dan memformulasi di USA terkait dengan ingredients yang mampu mencerahkan dan mengurangi hiperpigmentasi kulit secara lebih efektif dengan bahan minim efek samping dan aman digunakan jangka panjang tanpa pengawasan dokter. Seperti yang kita tahu ingredient skincare yang identik untuk mengatasi hiperpigmentasi yaitu hydroquinone, penggunaannya dilarang dalam peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM). Hal ini disebabkan apabila hydroquinone digunakan tanpa adanya pengawasan dari dokter dapat menyebabkan efek samping, seperti: iritasi, inflamasi, dermatitis dan pada kasus khusus dapat memicu terjadinya Okronosis Eksogen. Then here it is, MS Glow White Cell DNA Night Cream.

Klaim Produk MS Glow White Cell DNA Night Cream
MS Glow White Cell DNA Night Cream adalah krim malam yang diformulasikan untuk mengatasi kulit kusam, noda hitam, dan keluhan akibat rusaknya skin barrier. Produk ini telah diuji oleh ahli dan terbukti membantu memperbaiki kondisi kulit dalam 7 hari. MS Glow White Cell DNA Night Cream juga diperkaya dengan kandungan niacinamide dan squalane yang melembabkan kulit. Memiliki formula yang lembut, dapat digunakan untuk semua jenis kulit, ibu hamil dan menyusui, serta remaja. dapatkan kulit segar saat kamu bangun!


Deskripsi Kemasan MS Glow White Cell DNA Night Cream
MS Glow White Cell DNA Night Cream dikemas dalam kemasan mini-jar dengan netto 12 gram. Desain kemasannya mewah. Bagian tutup berwarna silver, bertuliskan MS Glow, dan berpattern ciri khas kemasan mini-jar MS Glow. Sementara wadah dari main productnya bening dan warna produknya (putih) tampak dari luar. Produk baru disegel rapat dengan segel plastik. Tertera pada kemasan mengenai informasi bahwa produk ini sudah tersertifikasi BPOM, Halal MUI, Dermatologically Tested, dan Best Brand. Ketika tutup utamanya dibuka terdapat penutup kedua yang membatasi dan melindungi produk di dalamnya.

Petunjuk Penggunaan MS Glow White Cell DNA Night Cream
Oleskan MS Glow White Cell DNA Night Cream merata pada wajah yang telah dibersihkan. Gunakan pada malam hari.

Ingredients MS Glow White Cell DNA Night Cream
Aqua, Butylene Glycol, Niacinamide, Caulerpa Lentillifera Extraci, Sodium Citrate, Allantoin, Ascorbyl Methylsilanol Pectinate, Cyclopentasiloxane, Hydrolyzed Royal Jelly Protein. Glycerin, Phenoxyethanol, Carbomer, Cysteamine HCI, Squalana Dicaprylyl Carbonate, Alpha-Arbutin, Cetearyl Alcohol, Cetearyl Glucoside, Propanediol, Dimethicone, Polymethylsilsesquioxane, Isohexadecane, BHT, Ethylhexylgiycerin, Mannitol, Trehalose, Urea, PEG-40 Stearate, Steareth-2, Steareth-21. Algin, Cholesterol, Citric Acid, Cyclodextrin, Kojic Acid, Phosphatidylcholine, Potassium Sorbate, Sodium Benzoate, Cetearyl Methicone, Titanium Dioxide, Bifida Ferment Lysate, Citrus Aurantium Dulcis Peel Extract, Parfum, Pentylene Glycol, Serine, Polysorbate 80, Sodium Chloride, Tocopheryl Acetate, Xanthan Gum, Caprylyl Glycol, Calcium Citrate, Disodium EDTA, Hexanediol, Maclura Cochinchinensis Leaf Prenylllavonoids, PVP, Saccharide Isomerate, Oleth-10, Polysorbale 60, Disodium Phosphate, Glyceryl Polyacrylate, Pullulan, Sodium Hyaluronate, Aluminum Hydroxide, Tranexamic Acid, CI 19140, Nicotinoyl Dipeptide-22, Tranexamoyl Dipeptide-22, Methyl Methacrylate Crosspolymer. Triethoxycaprylylsilane, Potasslum Phosphate, Simethicone, Fullerenes.

Karakteristik MS Glow White Cell DNA Night Cream
MS Glow White Cell DNA Night Cream berbentuk cream. Meski namanya cream namun secara tampilan cenderung liquid. Teksturnya lembut, ringan, dan mudah menyerap ke kulit ketika diaplikasikan. Berwarna putih tulang dengan aroma skincare yang menurut aku aromanya berasal dari active ingredientsnya (I am not good to describe the fragrance, anw).
Impression Pemakaian MS Glow White Cell DNA Night Cream
Sebagai informasi aku menggunakan night cream MS Glow baru selama 7 hari. Aku memutuskan untuk mendokumentasikan perjalanan bersama skincare ini karena ingin melihat apakah hasil yang aku dapatkan sesuai dengan klaim produknya yang menyatakan bahwa MS Glow White Cell DNA Night Cream dapat mencerahkan selama 7 hari. Oleh karena itu sebelum memakai produknya secara rutin di malam hari, aku melakukan pengambilan foto before dan after dengan rentang waktu 7 hari. Berikut ini foto before dan after yang aku ambil di jam yang sama.

First impression aku terhadap night cream MS Glow ini adalah feeling so amaze. Meskipun namanya cream, tapi dia punya tekstur yang nggak thick sama sekali, tapi juga masih creamy, hanya saja ketika bersentuhan dengan kulit, terasa ringan dan mudah dibaurkan ke seluruh wajah (nggak ada gumpalan atau apa gitu). Sekitar 15 menit setelah melakukan skincare routine, kulit aku tuh nggak jadi becek karena pakai skincare, nggak lengket atau berminyak juga, jadi berasa nggak lagi pakai apa-apa, tapi tekstur kulit jadi lebih kenyal dan kencang, kalau dipegang kerasa banget halus. Pagi hari waktu bangun, aku sentuh wajah nggak ada residu sama sekali. Kilang minyak tetap ada di area T zone aku, tapi masih normal gitu. FYI aku pakai setiap malam ya di skincare step paling akhir. Sementara setelah pemakaian 7 hari perubahan yang aku rasakan adalah tekstur kulit aku menjadi lebih halus. Jerawat baru yang meninggalkan bekas, surprizingly menghilang, nggak ada bekasnya, nggak memicu darkspot. Kelembaban kulit baik, nggak kusam sama sekali. Tapi tentang mencerahkan aku nggak ngerasa terlalu bekerja di kulitku, mungkin karena tingkat kecerahan kulit aku udah sampai segini doang. Rasanya ngga afdol kalau aku cuma sebutin yang baik-baik doang. Untuk hal yang aku kurang suka dari night cream ini ada di aromanya sih, karena aku lebih suka skincare tanpa aroma. Well, ini preferensi masing-masing ya, but overall this night cream is one of skincare that I loved the most in this early April 2022.


Where to Buy MS Glow White Cell DNA Night Cream?
Night cream MS Glow bisa dibeli di e-commerce atau melalui distributor dan reseller. Informasi lebih lanjut tentang MS Glow bisa kunjungi website https://msglow.id atau instagram @msglowbeauty.

Price MS Glow White Cell DNA Night Cream?
Night cream ini harganya IDR 90.000.

Is MS Glow White Cell DNA Night Cream Worth It to Buy?
Menurut aku kalau kamu lagi cari skincare dengan tujuan mencerHkan wajah, melindungi skin barrier, meratakan warna, this is worth it to try sih.

PROS
- Teksturnya ringan
- Mudah menyerap ke kulit
- Hasil pemakaian membuat kulitku lebih cerah
- Teregistrasi BPOM, halal MUI
- Dermatologically tested
- Kemasannya mewah
- Akses pembelian produknya mudah (banyak distributor dan reseller)

CONS
- Aromanya kurang suka
- Isinya kurang banyak 
  (kalau cepat beli ulang, sayang kemasannya jadi lebih banyak produksi sampah).

Tapi, setelah ku pikir-pikir, karena pakainya cuma dikit aja dan kerjanya mungkin memang efisien dipemakaian yang hanya sedikir itu, mungkin memang sudah dipertimbangkan oleh brand tentang kemasan, netto, dan efektivitas kerja skincarenya. Karena yang dikit nggak selalu buruk, bisa jadi memang kalo produknya banyak ternyata belum sampai habis malah ngga efektif lagi kerjanya di kulit karena faktor eksternal, kan sayang juga ya ga kepake semua.


Baiklah, sekian untuk ulasan MS Glow White Cell DNA Night Cream aku. Selain night cream, aku juga pakai  white cell DNA Serum dan acne creamnya. Berdasarkan hasil pemakaian selama 7 hari aku memutuskan untuk melanjutkan pemakaian produk night cream ini sampai habis. If you guys want to know the latest update, biasanya aku update di Instagram Story. Follow me on @nadiahasyir and let's chit chat there. See you!